Sejarah Singkat Candi Borobudur

Empire Spirits – Candi Borobudur bukan hanya sekadar monumen batu yang kokoh. Ia merupakan bukti kejayaan peradaban masa lalu yang telah mampu menciptakan karya seni dan agama yang luar biasa. Kini, mari kita menyelami sejarah singkat dari Candi Borobudur yang megah ini.

Kapan dan Siapa yang Membangunnya?

Diperkirakan, Candi Borobudur dibangun pada abad ke-8 dan ke-9 Masehi. Mereka membangun Borobudur sebagai pusat meditasi dan doa bagi umat Buddha.

Arsitektur dan Desain

Dari dasar hingga puncak, terdapat berbagai relief yang mengajarkan tentang Dharma Buddha.

Penemuan Kembali Candi Borobudur

Selama berabad-abad, Candi Borobudur tertutup oleh abu vulkanik dan vegetasi liar. Namun, pada abad ke-19, pemerintah kolonial Belanda memulai proses pembersihan dan restorasi.

Status sebagai Warisan Dunia

Pada tahun 1991, UNESCO menetapkan Candi Borobudur sebagai Situs Warisan Dunia. Pengakuan ini tidak hanya karena keindahan arsitekturnya, tetapi juga nilai sejarah dan keagamaan yang terkandung di dalamnya.

Bagian-Bagian Candi Borobudur

Keunikan dan keindahan candi ini terletak pada struktur dan relief-relief yang menghiasinya. Berikut ini adalah bagian-bagian dari Candi Borobudur yang patut kita ketahui:

1. Kaki Candi

Bagian paling bawah disebut kaki candi. Pada awalnya, kaki candi ini tertutup oleh rangkaian relief, namun kini telah terbuka dan menampakkan relief Kamadhatu. Relief ini menggambarkan dunia dengan segala nafsu manusianya.

2. Rupadhatu

Merupakan bagian yang terdiri dari empat teras berbentuk bujur sangkar. Di bagian ini, Anda akan menemui berbagai relief yang menggambarkan kisah-kisah Jataka, yaitu kisah kehidupan Sang Buddha sebelum ia mencapai pencerahan. Selain itu, terdapat pula deretan patung Buddha yang duduk di dalam stupa berlobang.

3. Arupadhatu

Ini adalah tiga teras berbentuk bundar yang berada di bagian atas Candi Borobudur. Tidak ada relief di bagian ini. Namun, Anda akan menemukan banyak stupa besar dan kecil yang mengelilingi teras ini. Di dalam setiap stupa, terdapat patung Buddha yang sedang duduk.

4. Stupa Induk

Berada di puncak Candi Borobudur, stupa induk ini berbentuk bundar tanpa lubang. Meskipun kita tidak bisa melihat dari luar, di dalam stupa induk ini terdapat patung Buddha yang duduk.

5. Relief Candi Borobudur

Candi Borobudur dikenal memiliki sekitar 2.672 panel relief yang menggambarkan berbagai kisah. Relief-relief ini dibagi menjadi beberapa kategori, termasuk kisah Lalitavistara, Jataka, Avadana, Gandavyuha, dan Bhadrakalpika.

Kesimpulan Sejarah Singkat Candi Borobudur

Candi Borobudur merupakan warisan budaya Indonesia yang mencerminkan kejayaan dan kekayaan peradaban masa lalu. Candi Borobudur bukan hanya sekadar situs bersejarah, tetapi juga simbol dari keagungan dan warisan budaya bangsa Indonesia.

Kunjungi Travel Agent Kami.